Kendaraan motor membludak, one way jalur puncak mencapai 11 jam

- Reporter

Sabtu, 13 April 2024 - 20:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta,Lensabumi.com – Wadirlantas Polda Jabar AKBP, Edwin Afandi, mengungkapkan terjadi lonjakan jumlah sepeda motor yang mengarah ke kawasan wisata Puncak, Bogor. Tercatat 44 ribu motor yang mengarah ke Puncak dan 48 ribu motor yang mengarah ke Jakarta dalam waktu hampir bersamaan.

“Kendaraan roda dua yang naik sebanyak 44 ribu kendaraan dan 48 ribu roda dua yang turun. Ini merupakan lonjakan roda dua yang luar biasa,” kata Edwin kepada wartawan di Simpang Gadog, Sabtu (13/4/2024).

Edwin menyebut pemotor yang memadati kawasan Puncak berperilaku tidak disiplin selama diberlakukan proses one way. Banyak pemotor yang mengambil jalur mobil, sehingga proses one way terganggu.

“Aktivitas roda dua di kawasan Puncak ini sangat menghambat proses pemberlakuan one way, karena pada saat pemberlakukan one way, roda dua dipersilakan untuk berjalan dari arah sebaliknya,” ungkap Edwin.

Baca Juga :  6 Korcam Perwakilan Warga Brebes Selatan Deklarasi Dukung Asrofi Jadi Bacabup

“Akan tetapi kendaraan roda dua tidak disiplin, mengambil hak pengguna jalan yang mendapatkan prioritas. Kemudian dia (pemotor) bergerombol dan menutup arus yang seharusnya untuk kendaraan roda empat dalam posisi one way,” imbuhnya.

Edwin mengatakan Satlantas Polres Bogor bersama unit-unit perbantuan termasuk Brimob, menyebar di sepanjang Jl Raya Puncak untuk menertibkan pemotor dan mengurai kemacetan.

“Anggota Satlantas Polres Bogor dan BKO telah tergelar di seluruh jalur untuk melaksanakan pagar betis untuk menghalau lambungan kendaraan roda dua,” katanya.

One way arah Jakarta diketahui berakhir usai 11 jam diterapkan di Jl Raya Puncak, Bogor, Jawa Barat. One way arah Jakarta mulai diterapkan sejak siang pukul 11.00 WIB, Sabtu (13/4).

“Di pukul 22.30 WIB ini, arus lalu lintas kita paksa normalkan (menjadi dua arah). Tidak menutup kemungkinan masih banyak antrean kendaraan yang dari arah Cianjur, Puncak, menuju bawah (Jakarta). Kita akan berikan jalur dua arah di pukul 22.30 di jalur Puncak,” kata Wadir Lantas Polda Jawa Barat, AKBP Edwin Affandi, Sabtu (13/4).

Sistem one way arah Jakarta diterapkan lebih awal pada pukul 11.00 WIB. Penerapan rekayasa lalin untuk urai kepadatan ini memakan waktu hingga 11 jam lamanya, karena arus arah Jakarta sangat padat.

Baca Juga :  PLN Pastikan Pelanggan Listrik 2.200 VA ke Bawah akan Menikmati Diskon 50 Persen Tanpa Ribet

Berita Terkait

Ketua DPRD Kabupaten Tangerang Sambut Baik Kedatangan Presidium BPPKTT Kota Tangerang Tengah
Menjabat Jadi Ketua DPD PSI Kabupaten Tangerang, A zhui Zhan Akan Buat Gebrakan
Habis Aceh, Terbitlah Trenggalek LaNyalla: Jangan Terus Seret dan Tambah Beban Presiden
Pertagas Inisiasi Dialog Strategis di PIPES 2025, Sinergi Pemerintah dan Industri dalam Mewujudkan Kedaulatan Energi
Pertagas Gelar Dialog Para Pelaku Industri, Menjembatani Kebutuhan Industri dan Kedaulatan Energi Nasional
Tingkatkan Akses Air Minum Layak, Kementerian PU Segera Selesaikan SPAM Regional Mamminasata
Menteri PU Tegaskan Komitmen Serius Turunkan ICOR Lewat Strategi PU608
*”Aneh…!! Bangun Dulu, Ijin Diurus Belakangan: Kontroversi crossing Jalan Desa Kadu*

Berita Terkait

Senin, 23 Juni 2025 - 14:46 WIB

Ketua DPRD Kabupaten Tangerang Sambut Baik Kedatangan Presidium BPPKTT Kota Tangerang Tengah

Minggu, 22 Juni 2025 - 18:09 WIB

Menjabat Jadi Ketua DPD PSI Kabupaten Tangerang, A zhui Zhan Akan Buat Gebrakan

Jumat, 20 Juni 2025 - 15:18 WIB

Habis Aceh, Terbitlah Trenggalek LaNyalla: Jangan Terus Seret dan Tambah Beban Presiden

Jumat, 20 Juni 2025 - 15:10 WIB

Pertagas Inisiasi Dialog Strategis di PIPES 2025, Sinergi Pemerintah dan Industri dalam Mewujudkan Kedaulatan Energi

Jumat, 20 Juni 2025 - 15:09 WIB

Pertagas Gelar Dialog Para Pelaku Industri, Menjembatani Kebutuhan Industri dan Kedaulatan Energi Nasional

Berita Terbaru