Media Center Jayanti (MCJ) : Meminta Pj Bupati Kabupaten Tangerang Perhatikan Masalah Pembuangan Sampah di Kecamatan Jayanti

- Reporter

Rabu, 24 Juli 2024 - 18:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kabupaten Tangerang, Lensabumi. Com – Tim Media Center Jayanti lakukan aksi sosial, memasang Spanduk himbauan Dilarang buang sampah Sembarangan di 5 titik penumpukan sampah di kecamatan Jayanti. Selasa ( 23/07/24)

Pemasangan spanduk dilakukan tim MCJ di 5 titik penumpukan sampah di Kecamatan Jayanti yaitu, 1.Pinggir jalan raya nasional wilayah (sempur – cereme), 2.Pinggir jalan raya nasional wilayah (pasar Jayanti), 3.Pinggir jalan raya nasional wilayah (Desa Cikande), 4.Jalan poros Desa Sumur bandung wilayah (saradan), 5.Jalan poros Desa Dangdeur wilayah (kole burung).

Bonai supriyadi ketua Media Center Jayanti (MCJ) dalam kegiatan nya bersama tim mengatakan, Alhamdulillah hari ini kami dari tim MCJ sudah melakukan kegiatan aksi sosial kemasyarakatan, dengan memasang sepanduk himbauan Dilarang buang sampah sembarangan di 5 titik penumpukan sampah yang berada di wilayah kecamatan Jayanti, ” ungkap nya

Dengan pemasangan spanduk ini kami meminta kepada Pj Bupati Kabupaten Tangerang memperhatikan masalah pembuangan sampah di wilayah kecamatan Jayanti, dan dengan pemasangan spanduk ini berharap bisa mengedukasi dan memberikan pemahaman kepada warga masyarakat agar tidak buang sampah sembarangan, “ujarnya Bonai.

Baca Juga :  Peristiwa Terjadi Kembali Penderes Jatuh Dari Pohon Kelapa Meninggal di Kutasari
Pemasangan spanduk yang dilakukan oleh aktivis di wilayah kecamatan Jayanti

Dalam spanduk himbauan tersebut kami terapkan Peraturan Daerah Pemerintah Kabupaten Tangerang, melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan, Perda Pasal 105 nomor 1 Tahun 2023 tertulis, Dilarang membakar sampah yang tidak sesuai dengan persyaratan teknis pengolahan sampah, dan setiap orang dengan sengaja membuang, menumpuk, menyimpan sampah atau bangkai binatang di jalan, jalur hijau, taman, sungai, saluran, fasilitas umum, dan tempat lainnya, yang sejenis sebagai mana di maksumaksud. Dalam pasal 105 huruf d, BAB XII sangsi administratif /dikenakan denda administratif sebesar Rp. 500.000.00,(Lima ratus ribu rupiah), “Terangnya

Kegiatan aksi sosial Media Center Jayanti (MCJ) pemasangan spanduk himbauan dilarang buang sampah sembarangan, diaspirasi warga masyarakat Jayanti, warga masyarakat Jayanti menyambut baik dan mendukung gerakan cinta lingkungan bersih.

Seperti salah satu warga Desa Jayanti yang tinggal di pasar Jayanti berkomentar, untuk kegiatan ini seharusnya dapat dukungan Pemerintah Daerah agar bisa tercipta kebersihan lingkungan, “Ujar nya

Okta Komala, S.H yang merupakan aktivis lingkungan dari Lembaga Satu Bumi Satu Negeri (LSBSN) menyampaikan “Terkait permasalahan sampah di kecamatan jayanti, pemerintah kecamatan harus bisa menyikapi dan menyelesaikan permasalahan sampah yang ada di sana. Apalagi setiap kecamatan di kabupaten Tangerang saat ini masing masing sudah memiliki truck armada pengangkut sampah 2-3 unit mobil per masing-masing kecamatan.” Ucap Okta yang merupakan sekretaris DPD LSBSN provinsi Banten. 

Okta Komala, S.H. sekretaris DPD Lembaga Satu Bumi Satu Negeri

“Apalagi aturannya sudah jelas, terdapat di Perbup No.3 Tahun 2020 pada pasal 6 Huruf D Terkait pelimpahan kewenangan bupati kepada Camat dalam penyelenggaraan operasional pengangkutan sampah dari tempat pembuangan sampah sementara sampai tiba pada tempat pembuangan akhir jatiwaringin. Masyarakat harus paham aturan tersebut dan mengingatkan kepada pemerintah kecamatan agar dapat melaksanakan perbup No.3 Tahun 2020 tersebut. “Tutur Okta Komala, SH.

Baca Juga :  Gekrafs Pandeglang Resmi Dikukuhkan, Semangat Baru Ekonomi Kreatif

Berita Terkait

Komdigi Gandeng Indosat, Cisco, dan NVIDIA Luncurkan Pusat Unggulan AI Nasional
Kursus Singkat di London, Pertamina Wujudkan Mimpi Pemenang Best of The Best AJP 2024
Dorong Inklusivitas, Pertamina Bangun Kedai Kopi untuk Dikelola Sobat Disabilitas
Jaga Pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Jalan Tol, Jasa Marga Lanjutkan Pemeliharaan Jalan di Ruas Tol Cipularang dan Padaleunyi
“Resentralisasi Menjauhkan Peran Daerah Dalam Mewujudkan Visi Indonesia Emas 2045”
Menteri Rini: Anggota Ombudsman Republik Indonesia Harus Berintegritas dan Dapat Bersinergi
DPR Setujui Pagu Indikatif Kementerian PU Rp70,86 T, Prioritas Dukung Swasembada Pangan
Mendes Yandri Komitmen Berantas Buta Huruf Alquran di Desa-desa

Berita Terkait

Minggu, 13 Juli 2025 - 15:07 WIB

Komdigi Gandeng Indosat, Cisco, dan NVIDIA Luncurkan Pusat Unggulan AI Nasional

Minggu, 13 Juli 2025 - 13:40 WIB

Kursus Singkat di London, Pertamina Wujudkan Mimpi Pemenang Best of The Best AJP 2024

Minggu, 13 Juli 2025 - 12:41 WIB

Dorong Inklusivitas, Pertamina Bangun Kedai Kopi untuk Dikelola Sobat Disabilitas

Minggu, 13 Juli 2025 - 12:34 WIB

Jaga Pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Jalan Tol, Jasa Marga Lanjutkan Pemeliharaan Jalan di Ruas Tol Cipularang dan Padaleunyi

Jumat, 11 Juli 2025 - 13:01 WIB

“Resentralisasi Menjauhkan Peran Daerah Dalam Mewujudkan Visi Indonesia Emas 2045”

Berita Terbaru

Olahraga

Indonesia Kalahkan Kazakstan 3-1 di Kejuaraan Voli Asia U-16

Minggu, 13 Jul 2025 - 13:44 WIB

Bisnis

Korea Jadi Saksi: Pertamina Pamer Kekuatan UMKM Indonesia

Minggu, 13 Jul 2025 - 13:39 WIB