LSM Gempur Soroti Nasib Warga Desa Kemiri yang Tak Terurus, Seolah-olah Seperti Di Anak Tirikan

- Reporter

Sabtu, 31 Agustus 2024 - 11:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tangerang,Lensabumi.com – Kondisi yang memprihatinkan dialami oleh Ibu Awiti, warga Desa Kemiri, Kecamatan Kemiri, Kabupaten Tangerang, Banten. Tinggal di rumah yang tidak layak huni, Ibu Awiti juga tak pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah desa, baik itu program keluarga harapan (PKH) bantuan pangan non tunai (BPNT), bantuan Langsung Tunai (BLT), program bedah rumah, maupun Kartu Indonesia Sehat (KIS).

Kondisi memprihatinkan ini telah berlangsung cukup lama. Ibu Awiti dan keluarganya terpaksa bertahan hidup dalam kondisi serba kekurangan. Meskipun sebelumnya telah ada kunjungan dari aparat kecamatan dan Desa yang menjanjikan bantuan, hingga kini janji tersebut belum terealisasi.

“Saya belum pernah mendapatkan bantuan BLT, PKH, BPNT dan Kartu BPJS Kesehatan, maupun bedah rumah,” ungkap Ibu Awiti pada Jumat (30/8/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Merespon kondisi ini, lembaga swadaya masyarakat LSM (Gerakan Pemantau Kinerja Aparatur Negara) Gempur DPD Provinsi Banten melakukan kunjungan bersama para pengurus dan anggota ke rumah Ibu Awiti untuk melihat langsung kondisi yang dihadapi.

Ilham Saputra, C.BLS, ketua LSM GEMPUR DPD provinsi Banten, bersama Muhamad, Taufik Kabid pengembangan usaha, A Zaenal Arifin bendahara DPD provinsi Banten, Asdi Antana Kabid Pengawasan anggaran negara dan para anggota lainnya berbincang dengan Ibu Awiti untuk memahami harapannya terhadap pemerintah Desa kemiri yang seolah-olah tutup mata dengan kondisinya.

Sebagai bentuk kepedulian, LSM GEMPUR berupaya membantu Ibu Awiti mendapatkan akses layanan kesehatan. LSM GEMPUR menyerahkan 2 kartu BPJS Kesehatan kepada Ibu Awiti dan Nurhayati, anak perempuannya.

“Semoga dengan kartu BPJS ini, Ibu Awiti tidak lagi cemas saat sakit dan bisa langsung berobat. Kami khawatir jika Ibu Awiti sakit, akan kesulitan mendapatkan akses layanan kesehatan,” ujar Ilham Saputra.

Selain kartu BPJS Kesehatan, LSM GEMPUR juga memberikan bantuan berupa uang tunai kepada Ibu Awiti sebagai bentuk kepedulian sesama manusia.

Baca Juga :  Polisi Kerja Bakti Bersihkan Tanah Longsor

LSM GEMPUR merasa prihatin melihat kondisi rumah Ibu Awiti yang sangat memprihatinkan. Ilham Saputra menyatakan keheranannya atas kurangnya perhatian dari pemerintah terhadap kondisi ini.

“Saya pribadi beserta jajaran pengurus LSM GEMPUR merasa prihatin terkait kondisi RTLH (Rumah Tidak Layak Huni) ini. Rumah seperti ini saja tidak mendapatkan bantuan dari Desa ataupun pemerintah, baik dari PKH maupun BLT,” ungkap Ilham Saputra.

Baca Juga :  Resmi Di Buka Open Tournament Sepak Bola Cup Danlanud XII Oleh Danlanud Jenderal Besar Soedirman Purbalingga

LSM GEMPUR berkomitmen untuk terus mengawal persoalan ini, baik terkait RTLH maupun PKH, agar terealisasi. LSM GEMPUR juga akan melakukan konfirmasi kepada aparat Desa, kecamatan, dan Daerah, termasuk bidang-bidang terkait, untuk mempercepat proses realisasi bantuan.

Camat kemiri, Hendarto, S.STP.,M.Si, saat di konfirmasi mengungkapkan bahwa sebelumnya telah berkunjung ke rumah kediaman ibu Awiti dan langsung berkoordinasi dengan aparatur Desa kemiri untuk segera menindaklanjuti permasalahan tersebut.

Pada tahun 2024, pemerintah Kecamatan kemiri telah menganggarkan 14 unit rumah bagi masyarakat. Kecamatan kemiri juga mendorong Desa kemiri untuk menganggarkan bantuan serupa.

“Yang jelas kami dari pemerintah Kecamatan kemiri sedang berupaya, saat ini sedang berproses, mudah-mudahan bisa terealisasi di dalam ABT tahun ini,” pungkas camat Hendarto

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Berita Terkait

Dengan Semangat Tinggi, Kepala Desa Solear Sukses Gelar Acara Musrenbang
Wow, sebuah tempat usaha di balaraja di duga curi aliran listrik PLN! 
Polsek Purbalingga Amankan Residivis Pria Copet Telpon Genggam
Wow! sebuah tempat usaha penyulingan thinner yang diduga ilegal di back up oleh oknum yang mengaku pegawai DLHK
Satlantas Polresta Purbalingga Gelar Bakti Sosial (Baksos) Sambut Hari Lalu Lintas Bhayangkara Ke-69
Warga Desa Kedungwaringin Satu Keluarga Alamin Lumpuh Dari Polsek Jatilawang Polresta Banyumas Berikan Bantuan
Aksi Peduli Sampah Kapolres Purbalingga Pimpin Bersihkan Lingkungan Taman Usman Janatin
Kabupaten Brebes Buka Seleksi P3K, Tenaga Non-ASN Jangan Lewatkan Kesempatan Ini!

Berita Terkait

Selasa, 10 September 2024 - 16:09 WIB

Dengan Semangat Tinggi, Kepala Desa Solear Sukses Gelar Acara Musrenbang

Senin, 9 September 2024 - 18:06 WIB

Wow, sebuah tempat usaha di balaraja di duga curi aliran listrik PLN! 

Senin, 9 September 2024 - 10:43 WIB

Wow! sebuah tempat usaha penyulingan thinner yang diduga ilegal di back up oleh oknum yang mengaku pegawai DLHK

Senin, 9 September 2024 - 10:27 WIB

Satlantas Polresta Purbalingga Gelar Bakti Sosial (Baksos) Sambut Hari Lalu Lintas Bhayangkara Ke-69

Sabtu, 7 September 2024 - 09:49 WIB

Warga Desa Kedungwaringin Satu Keluarga Alamin Lumpuh Dari Polsek Jatilawang Polresta Banyumas Berikan Bantuan

Berita Terbaru

Daerah

Video Tawuran Pelajar di Tegal Beredar di Medsos

Senin, 9 Sep 2024 - 23:17 WIB