Kunjungi Pusat Riset Universitas Agrikultur China, Kades Pelajari Model Kerja Sama Desa dan Perguruan Tinggi

- Reporter

Selasa, 24 September 2024 - 15:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Beijing, lensabumi.com – Kepala desa peserta program Benchmarking didampingi Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT), mengunjungi pusat riset milik Universitas Agrikultur China di Desa Xi Fan Ge Zhuang, Distrik Pinggu, Beijing, pada Minggu (22/09/2024).

Kunjungan ini bertujuan untuk melihat bagaimana sinergi antara perguruan tinggi dan masyarakat desa dapat membantu meningkatkan sektor pertanian dan perekonomian desa.

Pusat riset ini, yang berdiri sejak 2019, berfungsi sebagai wadah pengabdian mahasiswa S2 dari Universitas Agrikultur China. Mahasiswa yang menempuh pendidikan diwajibkan menghabiskan 1,5 tahun di pusat riset yang tersebar di desa-desa untuk membantu masyarakat mengoptimalkan produksi pertanian, termasuk pemilihan benih, pupuk, hingga penerapan teknologi pertanian terkini.

“Kami di sini mengabdi tanpa imbalan. Semua yang kami lakukan bertujuan untuk membantu meningkatkan kehidupan masyarakat desa,” ujar Ling, salah satu mahasiswi yang bertugas di pusat riset tersebut.

Baca Juga :  PT Pertamina Pasca Restrukturisasi Organisasi dan Bisnis

Program pengabdian ini tidak hanya meningkatkan hasil panen warga, tetapi juga menaikkan nilai jual produk pertanian mereka, sehingga mendatangkan keuntungan langsung bagi masyarakat desa. Ling menambahkan bahwa seluruh pendapatan dari hasil panen sepenuhnya diberikan kepada masyarakat desa.

Sekretaris Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kemendes PDTT, Rosyid, menyatakan bahwa kunjungan ini menunjukkan pentingnya kerja sama antara desa dan perguruan tinggi. Menurut Rosyid, di Indonesia pun sudah ada beberapa pusat penelitian perguruan tinggi yang bekerja sama dengan desa dalam bidang pemberdayaan masyarakat.

“Kerja sama semacam ini sebenarnya sederhana, hanya perlu fokus dan komitmen. Melihat bagaimana hasilnya di sini, kami yakin bisa diterapkan lebih luas di desa-desa di Indonesia,” ujar Rosyid.

Baca Juga :  Kursus Singkat di London, Pertamina Wujudkan Mimpi Pemenang Best of The Best AJP 2024

Selain ke pusat riset, para kepala desa juga mengunjungi kebun buah apel dan persik, yang merupakan komoditas utama Desa Xi Fan Ge Zhuang. Mereka turut melihat infrastruktur desa yang, menurut para kepala desa, sangat mengesankan karena dibiayai sepenuhnya oleh pemerintah desa sendiri.

sejumlah pejabat dari Kemendes PDTT yang mendamping kunjungan para Kades kali ini selain Rosyid adalah Direktur Jenderal Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi, Danton Ginting Munthe, Kepala Biro Umum dan Layanan Pengadaan, Andi Nita Arie, serta beberapa staf lainnya.(*)

 

Berita Terkait

Menteri Rini Ungkap Peran Peta Geospasial Wujudkan Keadilan Publik
Catat Tanggalnya, Pertamina Eco RunFest 2025 Siap Digelar 23 November 2025!
Segera! Pertamina Eco RunFest 2025 Berkonsep Gaya Hidup Berkelanjutan dan Ramah Lingkungan
Tindak Lanjuti MoU, Kementerian PU dan BGN Akan Fokus Bangun Dapur MBG di Wilayah 3T
Sejalan Asta Cita Ke Enam, Kemendes Bakal Replikasi Program BISA ke Desa
Haidar Alwi: Keteladanan Kapolri dalam Hoegeng Awards Adalah Energi Moral Bangsa.
Link Live Streaming Indonesia U-23 VS Filipina U-23 Di Piala Asean U-23
Setelah Juara Piala Dunia Antarklub, Liam Delap Bidik Trofi Lain Bersama Chelsea

Berita Terkait

Kamis, 17 Juli 2025 - 13:59 WIB

Menteri Rini Ungkap Peran Peta Geospasial Wujudkan Keadilan Publik

Kamis, 17 Juli 2025 - 13:58 WIB

Catat Tanggalnya, Pertamina Eco RunFest 2025 Siap Digelar 23 November 2025!

Kamis, 17 Juli 2025 - 13:56 WIB

Segera! Pertamina Eco RunFest 2025 Berkonsep Gaya Hidup Berkelanjutan dan Ramah Lingkungan

Kamis, 17 Juli 2025 - 13:43 WIB

Tindak Lanjuti MoU, Kementerian PU dan BGN Akan Fokus Bangun Dapur MBG di Wilayah 3T

Kamis, 17 Juli 2025 - 13:41 WIB

Sejalan Asta Cita Ke Enam, Kemendes Bakal Replikasi Program BISA ke Desa

Berita Terbaru