Proyek Spal Didesa Kedaung Barat RT.05 RW.01 Diduga Sembarangan Menaruh Pasir Di Tengah-Tengah Jalan

- Reporter

Minggu, 29 September 2024 - 01:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kabupaten Tangerang,Lensabumi.com – proyek SPAL di desa kedaung barat RT 05 RW.01 asal-asalan sembarangan menaruh pasir ditengah-tengah jalan yang mengakibatkan terjatuhnya pemotor yang merupakan warga masyarakat penduduk desa Kedaung barat. Tak hanya itu, kedua awak media online pun menjadi korban hingga mengalami luka-luka dan lecet di kedua tangan dan lutut kaki pada hari Kamis 26 September 2024.

Dalam wawancaranya, usin salah satu media dari Mabesnews. Com menyampaikan awal muka kejadian karena kedua awak media dari media mabesnews.com dan koran lacak melintasi wilayah tersebut. Saat di depannya ada warga yang tiba-tiba terjatuh tergelincir karena banyaknya pasir yang berceceran, para awak media online itu pun menghindar dari korban pertama yang diketahui warga masyarakat sekitar. kemudian kami ikut terjatuh karena berupaya menghindari si korban yang merupakan warga sekitar.

Baca Juga :  Peringati Hari Bakti PU Ke-79, Kementerian PU Ajak Warga Tingkatkan Kepedulian pada Sungai Ciliwung
Lokasi kejadian dimana pasir yang di taruh menimbulkan korban kecelakaan

” kami meminta inspektorat dan BPK segera turun tangan memeriksa kegiatan pekerjaan proyek SPAL saluran air di wilayah desa Kedaung barat RT.05 RW.01 kecamatan sepatan timur.” Ucap Usin

kemudian hari kedua setelah kecelakaan, kami pun datang kembali kelokasi pekerjaan proyek SPAL untuk mengecek dan ingin konfirmasi terkait proyek SPAL tersebut pada hari Jumat pukul 16:30 wib.atau sore hari kelokasi giat pekerjaan proyek SPAL saluran air di desa Kedaung barat.

Baca Juga :  Tagih Janji, Warga Kampung Baru Geruduk Kantor Pusat Alam Sutera !

Tidak ada satu pun para pekerja dilokasi pekerjaan SPAL saat kami ingin menemui kembali untuk konfirmasi kepada pelaksana atau pekerja SPAL tidak ada yang kerja. saat di cek kembali oleh kedua awak media kelokasi pun, tidak ditemukan papan informasi proyek yang menurut undang-undang No.14 tahun 2008 merupakan salah satu informasi tentang keterbukaan informasi publik (KIP). lalu para pekerja pun tidak dilengkapi APD K3 sebagai syarat pelindung diri yang baik guna penyesuaian standar operasional prosedur (SOP) tandas usin.

Berita Terkait

Hendak Tawuran di Kejobong, 12 Remaja Diamankan
Wurja Dukung Dzurriyyah Wali songo Capai Cita-cita Bangsa
Siswi SMA Asal Wonosobo Ditemukan di Kalimantan Tengah
Ketum PAS Akhyar Kamil Bereaksi Cepat, 443 Jenazah Warga Aceh yang Meninggal Dirantau Di Pulangkan Ke Aceh Secara Gratis
Penjual Tembakau Sintetis Dibekuk Sat Resnarkoba Polres Brebes
Tipu Korban Ratusan Juta, Ketua Ormas Pemuda Pancasila Blora Ditangkap Polisi
Gelar Panen Raya Jagung di Kutasari
Satgas Preventif OAC 2025 Polresta Banyumas Imbau Juru Parkir Minimarket Guna Cegah Aksi Premanisme

Berita Terkait

Senin, 19 Mei 2025 - 20:36 WIB

Hendak Tawuran di Kejobong, 12 Remaja Diamankan

Senin, 19 Mei 2025 - 16:38 WIB

Wurja Dukung Dzurriyyah Wali songo Capai Cita-cita Bangsa

Senin, 19 Mei 2025 - 16:26 WIB

Siswi SMA Asal Wonosobo Ditemukan di Kalimantan Tengah

Senin, 19 Mei 2025 - 15:36 WIB

Ketum PAS Akhyar Kamil Bereaksi Cepat, 443 Jenazah Warga Aceh yang Meninggal Dirantau Di Pulangkan Ke Aceh Secara Gratis

Senin, 19 Mei 2025 - 11:55 WIB

Penjual Tembakau Sintetis Dibekuk Sat Resnarkoba Polres Brebes

Berita Terbaru

Berita

Hendak Tawuran di Kejobong, 12 Remaja Diamankan

Senin, 19 Mei 2025 - 20:36 WIB

Berita

Wurja Dukung Dzurriyyah Wali songo Capai Cita-cita Bangsa

Senin, 19 Mei 2025 - 16:38 WIB

Berita

Siswi SMA Asal Wonosobo Ditemukan di Kalimantan Tengah

Senin, 19 Mei 2025 - 16:26 WIB