Kabupaten Tangerang,Lensabumi.com – proyek SPAL di desa kedaung barat RT 05 RW.01 asal-asalan sembarangan menaruh pasir ditengah-tengah jalan yang mengakibatkan terjatuhnya pemotor yang merupakan warga masyarakat penduduk desa Kedaung barat. Tak hanya itu, kedua awak media online pun menjadi korban hingga mengalami luka-luka dan lecet di kedua tangan dan lutut kaki pada hari Kamis 26 September 2024.
Dalam wawancaranya, usin salah satu media dari Mabesnews. Com menyampaikan awal muka kejadian karena kedua awak media dari media mabesnews.com dan koran lacak melintasi wilayah tersebut. Saat di depannya ada warga yang tiba-tiba terjatuh tergelincir karena banyaknya pasir yang berceceran, para awak media online itu pun menghindar dari korban pertama yang diketahui warga masyarakat sekitar. kemudian kami ikut terjatuh karena berupaya menghindari si korban yang merupakan warga sekitar.
” kami meminta inspektorat dan BPK segera turun tangan memeriksa kegiatan pekerjaan proyek SPAL saluran air di wilayah desa Kedaung barat RT.05 RW.01 kecamatan sepatan timur.” Ucap Usin
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
kemudian hari kedua setelah kecelakaan, kami pun datang kembali kelokasi pekerjaan proyek SPAL untuk mengecek dan ingin konfirmasi terkait proyek SPAL tersebut pada hari Jumat pukul 16:30 wib.atau sore hari kelokasi giat pekerjaan proyek SPAL saluran air di desa Kedaung barat.
Tidak ada satu pun para pekerja dilokasi pekerjaan SPAL saat kami ingin menemui kembali untuk konfirmasi kepada pelaksana atau pekerja SPAL tidak ada yang kerja. saat di cek kembali oleh kedua awak media kelokasi pun, tidak ditemukan papan informasi proyek yang menurut undang-undang No.14 tahun 2008 merupakan salah satu informasi tentang keterbukaan informasi publik (KIP). lalu para pekerja pun tidak dilengkapi APD K3 sebagai syarat pelindung diri yang baik guna penyesuaian standar operasional prosedur (SOP) tandas usin.