Komite III DPD RI Lakukan Studi Referensi ke Finlandia, Dorong Reformasi Sistem Jaminan Sosial Nasional

- Reporter

Rabu, 2 Juli 2025 - 21:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

lensabumi.com – Senator DPD RI asal DKI Jakarta, Prof. Dr. H. Dailami Firdaus, S.H., LL.M., yang juga menjabat sebagai Pimpinan Komite III DPD RI, memimpin delegasi dalam kunjungan kerja ke Finlandia untuk melakukan studi referensi terhadap sistem jaminan sosial nasional.
Kunjungan ini bertujuan menggali praktik terbaik (best practices) dari model welfare state Finlandia yang telah lama diakui sebagai salah satu sistem kesejahteraan sosial terbaik di dunia.

Delegasi dipimpin oleh Prof. Dr. H. Dailami Firdaus, S.H., LL.M., selaku Wakil Ketua Komite III DPD RI, yang menyampaikan apresiasi kepada Duta Besar RI di Finlandia, YM Bapak Ibnu Wahyutomo beserta jajaran KBRI atas sambutan hangat dan dukungan penuh terhadap kegiatan ini.

adapun delegasi komite bersama ke Finlandia adalah:

Dalam Kunjungan Studi Referensi Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) ke Finlandia
No
Nama Lengkap
Provinsi
Keterangan
1. Prof. Dr. H. Dailami Firdaus, S.H., LL.M.
Daerah Khusus Jakarta
Wakil Ketua Komite III
2. Sewitri, S.E., M.Sos.
Riau
Anggota
3. apt. Destita Khairilisani, S.Farm., M.S.M.
Bengkulu
Anggota
4. Ust. Dr. H. Dedi Iskandar Batubara, S.Sos., S.H., M.S.P., M.H., C.I.R.B.C., C.W.C.
Sumatera Utara
Anggota
5. H. Abdi Sumaithi
Banten
Anggota
6. H. Al Hidayat Samsu, S.Pd., M.Pd.
Sulawesi Selatan
Anggota
7. dr. Maria Stevi Harman
Nusa Tenggara Timur
Anggota
8. dr. Ratu Tenny Leriva, M.M.
Sumatera Selatan
Anggota
9. Wa Ode Rabia Al Adawia Ridwan, S.E., MB.
Sulawesi Tenggara
Anggota
10. Muhammad Rifki Farabi
Nusa Tenggara Barat
Anggota
11. Aji Mirni Mawarni, S.T., M.M.
Kalimantan Timur
Anggota
12. Dr. Lia Istifhama, S.Sos., S.H.I., S.Sos.I., M.E.I.
Jawa Timur
Anggota
13. Agita Nurfianti, S.Psi.
Jawa Barat
Anggota
14. Ust. H. Zuhri M. Syazali, Lc., MA.
Kepulauan Bangka Belitung
Anggota
15. Habib Zakaria Bahasyim
Kalimantan Selatan
Anggota
Selama kunjungan, delegasi Komite III DPD RI memperoleh informasi mendalam dari berbagai kementerian dan lembaga di Finlandia mengenai desain kebijakan, pembiayaan, serta integrasi teknologi dalam layanan sosial. Dialog juga dilakukan dengan diaspora Indonesia yang bekerja dan belajar di Finlandia untuk mendapatkan perspektif lapangan.

Baca Juga :  Cara Mudah Penerbitan Kartu Keluarga yang Hilang dan Rusak di Kota Tangerang

Menurut Dailami Firdaus, sistem jaminan sosial di Indonesia masih menghadapi tantangan besar, terutama dalam menjangkau pekerja informal, pekerja digital, dan kelompok rentan. Oleh karena itu, perlu dilakukan reformasi agar sistem yang ada lebih adaptif terhadap perubahan struktur ketenagakerjaan global yang makin fleksibel dan terdigitalisasi.

Dalam pertemuan dengan lembaga riset kesehatan KEUSOTE lembaga kesejahteraan Finlandia (THL – Finnish Institute for Health and Welfare), para delegasi memperoleh pemahaman menyeluruh mengenai kebijakan sosial yang mencakup layanan kesehatan universal, pendidikan gratis hingga jenjang doktoral, perlindungan sosial bagi anak-anak, pengangguran, hingga lansia.

“Finlandia menunjukkan kepada kita bahwa keberhasilan sistem jaminan sosial tidak hanya ditentukan oleh desain kebijakan yang bagus, tetapi juga oleh komitmen terhadap transparansi, keadilan, dan keterlibatan masyarakat,” ujar Prof. Dailami Firdaus.

Finlandia menjalankan sistem berbasis akses universal, pajak progresif, dan layanan publik berkualitas tinggi yang dikelola oleh 21 Wellbeing Counties. Seluruh warga, tanpa diskriminasi, mendapatkan hak atas pendidikan, layanan kesehatan, perlindungan keluarga, dan berbagai bentuk bantuan sosial. Inovasi unggulan seperti Family Centres menyediakan dukungan terpadu bagi keluarga muda, termasuk pelayanan kesehatan, sosial, dan aktivitas komunitas.

Baca Juga :  Pria Diduga Mengalami Gangguan Kejiwaan Serang Tetangga Dengan Pisau

Selain itu, pembiayaan sistem berasal dari pajak progresif yang dikelola dengan prinsip transparansi dan akuntabilitas tinggi. Sistem ini mampu menjamin keadilan sosial lintas wilayah—baik di ibu kota Helsinki maupun di daerah-daerah terpencil di Finlandia Utara.

Tantangan dan Pembelajaran bagi Indonesia

Meskipun sistem Finlandia dinilai sukses, tantangan tetap ada, seperti tunawisma, keterbatasan akses digital bagi lansia dan imigran, serta inflasi biaya hidup. Hal ini menjadi refleksi penting bahwa implementasi dan keberpihakan terhadap kelompok rentan tetap harus menjadi prioritas.

Bagi Indonesia yang tengah melakukan reformasi UU SJSN, studi ini menegaskan pentingnya:
• Desentralisasi layanan sosial berbasis data
• Penguatan lembaga riset independen seperti THL
• Kolaborasi aktif antara pusat, daerah, dan masyarakat sipil

“Kami ingin menggali praktik terbaik dari negara-negara yang telah berhasil membangun sistem jaminan sosial yang kuat, inklusif, dan berkelanjutan. Finlandia adalah contoh nyata negara yang mampu menerapkan prinsip universalitas, solidaritas sosial, dan keadilan antar generasi dalam perlindungan sosial,” ujar Prof. Dailami.


Delegasi DPD RI menilai bahwa keberhasilan Finlandia membangun sistem jaminan sosial yang inklusif dan berkelanjutan merupakan cerminan good governance yang bisa diadaptasi sesuai dengan konteks sosial dan budaya Indonesia.

“Kami optimis Indonesia mampu merancang sistem jaminan sosial yang lebih adil, tangguh, dan berpihak pada rakyat kecil, dengan belajar dari keberhasilan dan tantangan negara lain seperti Finlandia,” pungkas Senator Dailami Firdaus.

Berita Terkait

Jabat PJ Sekda Brebes, Tahroni : Perkuat Kolaborasi dan Harmonisasi Antar-OPD
Indahnya Berbagi, A Zhui Zhan Ketua DPD PSI Kabupaten Tangerang Adakan Program Jum’at Berkah
Belum Juga Serahkan PSU ke Pemerintah, Pengembang Lippo Karawaci Dipanggil DPRD
PPI Beri Masukan ke Menteri PANRB: Kebijakan Aspiratif dan Berdampak
Serahkan 326 Akta Notaris Kopdes, Mendes Yandri Optimis Serap Tenaga Kerja Produktif di Desa
Haidar Alwi: Polisi Bantu Petani Jaga Ketahanan Pangan, Bukan Sekadar Penegak Hukum.
Audiensi Dubes Uni Emirat Arab, Mendes Yandri Ajak Perkuat Ketahanan Pangan di Desa
Tingkatkan Ketahanan Banjir dan Tsunami, Kementerian PU Kebut Perbaikan 3 Sungai di Kota Palu

Berita Terkait

Senin, 7 Juli 2025 - 16:06 WIB

Jabat PJ Sekda Brebes, Tahroni : Perkuat Kolaborasi dan Harmonisasi Antar-OPD

Jumat, 4 Juli 2025 - 17:22 WIB

Indahnya Berbagi, A Zhui Zhan Ketua DPD PSI Kabupaten Tangerang Adakan Program Jum’at Berkah

Kamis, 3 Juli 2025 - 20:38 WIB

Belum Juga Serahkan PSU ke Pemerintah, Pengembang Lippo Karawaci Dipanggil DPRD

Rabu, 2 Juli 2025 - 21:26 WIB

Komite III DPD RI Lakukan Studi Referensi ke Finlandia, Dorong Reformasi Sistem Jaminan Sosial Nasional

Rabu, 2 Juli 2025 - 21:20 WIB

PPI Beri Masukan ke Menteri PANRB: Kebijakan Aspiratif dan Berdampak

Berita Terbaru