lensabumi.com – Ketua Umum PSSI Erick Thohir langsung memberikan peringatan kepada Timnas Indonesia U-23, meskipun Garuda Muda baru saja meraih kemenangan telak 8-0 atas Brunei Darussalam.
Pertandingan tersebut berlangsung di Gelora Bung Karno, Selasa (15/7/2025), dalam fase grup Piala AFF U-23 2026, Erick meminta para pemain untuk tidak besar kepala dan tetap fokus pada pertandingan berikutnya.
Delapan gol tanpa balas ke gawang Brunei tentu menjadi modal bagus dan meningkatkan kepercayaan diri tim. Namun, Erick Thohir menegaskan bahwa perjalanan masih panjang dan tantangan sesungguhnya akan segera datang.
“Alhamdulillah kita menang besar hari ini, sebuah awal yang bagus. Tapi, ini baru permulaan,” ujar Erick Thohir usai pertandingan.
“Saya minta seluruh pemain, pelatih, dan ofisial untuk tidak berpuas diri apalagi besar kepala. Pertandingan berikutnya akan jauh lebih berat.”
Ia menekankan bahwa kekuatan Brunei tidak bisa menjadi tolok ukur utama.
“Kita tahu level kompetisi di grup ini tidak hanya Brunei. Masih ada lawan-lawan tangguh yang menanti,” tambahnya,
Menurut dia, setelah kemenangan besar ini, Garuda Muda harus cepat mengalihkan fokus kepada laga kedua melawan Filipina, Jumat (18/7/2025).
Pria berusia 55 tahun itu ingin Indonesia kembali meraih tiga poin dari Filipina guna segera menyegel tiket semifinal, dan kemudian mewujudkan juara, seperti diraih pada 2019 pada era Indra Sjafri.
“Filipina tidak bisa dianggap sebelah mata. Apalagi target kita kan mau lolos grup, bahkan mungkin bisa semifinal, bahkan juara. Karena terakhir, saya menyaksikan sendiri, waktu itu kita final melawan Vietnam di Thailand (2023). Sayang kita kalah waktu itu,” tutur dia.
Dia menyebut Gerald Vanenburg melakukan awal yang baik menjadi pelatih timnas U-23 Indonesia.
Erick juga memuji Jens raven yang memborong enam gol pada pertandingan ini.
“Kalau saya lihat, untuk awal saya rasa permainannya di babak pertama sangat apik. Tapi kembali itu bukan ukuran, karena kita belum melawan Filipina ataupun Malaysia,” kata Erick.