Indikasi mark Up Anggaran, Diduga Peningkatan Jalan Hotmix di Desa Saga Tidak Sesuai Spesifikasi Teknis Dalam RAB

- Reporter

Selasa, 2 Juli 2024 - 12:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tangerang,Lensabumi.com – Praktek penggelembungan anggaran masih saja dilanggengkan di Kabupaten Tangerang. Kegiatan korupsi sepertinya sudah menjelma sebagai sebuah industri. Jangan heran, potensi korupsi dalam penggelembungan anggaran muncul justru karena terbuka lebar celah aturan proyek pengadaan barang dan jasa di Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kabupaten Tangerang, Selasa (02/07/2024).

Ini di duga terjadi dalam pelaksanaan pekerjaan Peningkatan Jalan aspal-hotmix di Kampung Kepuh RT 006/RW 003 dan RT 005/RW 003, Desa Saga, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang, yang di kerjakan oleh CV.BRILLIANT KARYA UTAMA, sumber dana APBD tahun anggaran 2024 dengan nilai anggaran Rp.198.533.000 (Seratus sembilan puluh delapan juta lima ratus tiga puluh tiga ribu rupiah).

Hasil Investigasi awak media dilapangan ditemukan terdapat kejanggalan anggaran yang sangat mencolok antara pelaksanaan pekerjaan dan anggaran yang tertera dipapan proyek. Terlihat hamparan base course/batu split hanya menutupi pori-pori bahu jalan, tidak terhampar secara merata, dan volume ketebalan dengan nama bahan (Aspal-hotmix AC-WC) diduga tidak sesuai dengan spesifikasi teknis.

Menurut keterangan Diki selaku pengawas dari pihak dinas terkait yang kebetulan ada dilokasi kegiatan proyek, menyatakan kegiatan yang sedang berlangsung sudah sesuai spesifikasi teknis didalam RAB (Rencana Anggaran Belanja) dengan volume panjang 233 meter, ketebalan 0,04 cm, volume lebar terbagi dua sekmen 2,5 dan 2,1 meter.

Baca Juga :  Menteri Abdul Kadir Karding Apresiasi Makan Bergizi Gratis di Tangsel, Pilar: Kami Siap Dukung Penuh

“Pekerjaan ini sudah sesuai RAB, untuk volume panjang 233 meter, lebar ada dua sekmen yaitu 2,5 dan 2,1 meter dan ketebalan aspal-hotmix 0,04 cm” ucap Diki selaku pengawas dari Dinas terkait.

“Dan untuk harga per-tonase aspal-hotmix saya tidak tahu” tambah Diki sambil melihat isi RAB dalam bentuk PDF di kaca layar sentuh selulernya,”ungkapnya.

Kalau dihitung secara analisa volume panjang 233 m × lebar 2,5 m × ketebalan 0,04 cm × ***/rumus baku (privasi) = 53,59 ton. Artinya hitungan tersebut yang seharusnya diperkirakan dari nilai kontrak dengan volume panjang, lebar dan ketebalan, atas dasar RAB (Rencana Anggaran Belanja).

Kenyataan hasil temuan dilapangan, volume ketebalan aspal-hotmix berpariasi, dengan ukuran volume ketebalan 0,02 cm dan 0,03 cm. Tidak sesuai spesifikasi teknis didalam RAB. Sebagai contoh diambil garis tengah dengan volume ketebalan 0,025 cm, diakumulasikan volume panjang, lebar dan tebal dihitung secara analisa, 233 m × 2,5 m × 0,025 cm × ***/rumus baku (privasi) = 33,49 ton.

Baca Juga :  Masih Maraknya Bank Keliling! Warga Desa Renged Resah, Minta Agar APH Menindak Tegas

Dapat disimpulkan akumulasi hitungan tonase tingkat kerugian volume panjang 233 m × lebar 2,5 m × ketebalan 0,015 cm × ***/rumus baku (privasi) = 20,09 ton. Dari akumulasi hasil hitungan tersebut, kuat dugaan Mark Up anggaran.

Perlu diketahui, dari awal kegiatan pelaksanaan pekerjaan peningkatan jalan aspal-hotmix sampai finishing, terdapat pemakaian ritase 3 (tiga) mobil truck dengan berat material 10,03 ton, 10,00 ton dan 10,00 ton, terhitung dengan jumlah 10,03 ton + 10,00 ton + 10,00 ton = 30,03 ton (yang terpakai). Artinya, dari hasil perhitungan diatas yang mengacu didalam RAB, sudah jelas ada indikasi pengurangan tonase (aspal-hotmix AC-WC) dalam kegiatan peningkatan jalan tersebut.

Kepada Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kabupaten Tangerang agar melakukan pengecekan atas kegiatan yang dikerjakan CV . BRILLIANT KARYA UTAMA. Karena kegiatan pelaksanaan pekerjaan jalan aspal-hotmix kuat dugaan tidak sesuai spesifikasi teknis didalam RAB (Rencana Anggaran Belanja).

Berita Terkait

Ciptakan Alat Pencacah Pakan Ternak, Siswa SMAN 2 Brebes Raih Juara Pertama Lomba Krenova Tingkat Kabupaten
Masyarakat Bitung Jaya Buat Petisi Menolak Ditiadakannya Pemilihan Ketua RW Di Dusun 01
Indosat Luncurkan AI Experience Center di Jayapura, Dorong Digitalisasi Papua
Warga Karangmoncol Ditemukan Meninggal di Sungai
25 Juta Gaji Dan Tunjangan Bupati Purbalingga Di Serahkan Kakang Mbekayu 2025
Satlantas Polres Kendal Imbau Wajib Pajak Manfaatkan Program Pemutihan Pajak Motor 2025
Spesialis Curanmor di Halaman Masjid Dibekuk, Pelaku Gasak 18 Motor di Batang
Terdakwa Tumpang Sugian di Vonis Empat Tahun Penjara

Berita Terkait

Jumat, 23 Mei 2025 - 13:31 WIB

Ciptakan Alat Pencacah Pakan Ternak, Siswa SMAN 2 Brebes Raih Juara Pertama Lomba Krenova Tingkat Kabupaten

Jumat, 23 Mei 2025 - 13:24 WIB

Masyarakat Bitung Jaya Buat Petisi Menolak Ditiadakannya Pemilihan Ketua RW Di Dusun 01

Kamis, 22 Mei 2025 - 15:50 WIB

Indosat Luncurkan AI Experience Center di Jayapura, Dorong Digitalisasi Papua

Rabu, 21 Mei 2025 - 16:17 WIB

Warga Karangmoncol Ditemukan Meninggal di Sungai

Rabu, 21 Mei 2025 - 11:18 WIB

25 Juta Gaji Dan Tunjangan Bupati Purbalingga Di Serahkan Kakang Mbekayu 2025

Berita Terbaru

Berita

Warga Karangmoncol Ditemukan Meninggal di Sungai

Rabu, 21 Mei 2025 - 16:17 WIB