Brebes, Lensabumi.com – Dinamika politik Pilkada Brebes semakin menarik dengan kemunculan Asrofi, seorang pengusaha sukses dan ketua umum Persatuan Sepakbola Kabupaten Brebes (Persab), yang menyatakan maju sebagai Bakal Calon Bupati.
Sosok yang sebelumnya tak begitu dikenal publik ini, kini menjelma menjadi kandidat potensial yang tak bisa dianggap remeh dan siap berpacu di arena politik Brebes.
Keberanian Asrofi untuk terjun ke dunia politik, tanpa dibebani latar belakang politik yang kuat, menjadi bukti bahwa kepemimpinan tak melulu soal pengalaman. Ia membawa semangat baru, idealisme, dan komitmen untuk mengutamakan kepentingan rakyat.
Kehadiran Asrofi sebagai “kuda hitam” di Pilkada Brebes ini membuat persaingan semakin menarik. Ia siap berpacu dan bersaing dengan para kandidat senior yang telah memiliki basis massa dan jaringan politik yang kuat.
Asrofi, menyebut, keputusannya maju sebagai Bacabup juga dipengaruhi oleh dinamika politik saat ini di Kabupaten Brebes, di mana terdapat manuver dari beberapa politisi yang cenderung menginginkan calon tunggal. Hal ini ditegaskan Asrofi bahwa ia tidak ingin hak demokrasi masyarakat terhambat.
“Saya ingin memastikan demokrasi tetap hidup dan hak masyarakat untuk memilih terjamin. Oleh karena itu, saya memutuskan untuk maju sebagai bacabup,” tegas Asrofi dalam sebuah wawancara eksklusif bertempat di rumah aspirasi sedulur Asrofi. Kamis (18/7/2024).
Terkait dukungan partai, Asrofi ketua Gerbang Tani dan Kader Partai optimis mendapatkan rekomendasi dari PKB, meskipun partai tersebut hanya memiliki 8 kursi di DPRD Brebes. Ia yakin bahwa dengan mitra koalisi yang telah terkomunikasikan, syarat administrasi untuk mengusung calon akan terpenuhi.
Sebagai bakal calon bupati (Bacabup) Brebes yang kerap disebut sebagai ‘kuda hitam’, majunya Asrofi sebagai kontestan dapat menghadirkan angin segar dalam kontestasi politik di Brebes.
Brebes memiliki potensi besar yang belum tergali, Kata, Asrofi. “Dengan pengalaman dan dedikasi saya, Insha Allah saya yakin bisa memaksimalkan potensi tersebut dan membawa Brebes menuju masa depan yang lebih baik,” ungkapnya.
Asrofi telah menyiapkan berbagai program unggulan salah satu langkah pertama yang akan diambilnya adalah melakukan pembaruan data kependudukan. “Jika saya diberikan amanah sebagai Bupati, saya akan memulai dengan melakukan update data kependudukan untuk memantau perkembangan penduduk. Data yang akurat sangat penting untuk perencanaan pembangunan yang efektif,” ujarnya.
“Data ini akan terintegrasi dengan sistem pemerintahan untuk membantu pengambilan keputusan yang lebih tepat, baik dalam bidang kesehatan, pendidikan, maupun infrastruktur,” sambung Asrofi.
Ia juga berjanji akan membuka ruang partisipasi yang lebih luas bagi masyarakat dalam proses pembangunan daerah.
Sejak mendaftar sebagai bacawabup, Asrofi menunjukkan keseriusannya untuk bertarung di Pilkada Brebes dengan rajin menyerap aspirasi masyarakat melalui kunjungan-kunjungan. Hingga saat ini, ia masih rutin melakukan kunjungan, menunjukkan komitmennya untuk terus dekat dengan rakyat.
Keaktifan Asrofi dalam menyerap aspirasi masyarakat membuahkan hasil nyata. Dukungan padanya semakin kuat, mengalir dari berbagai lapisan masyarakat, mulai dari kalangan muda, petani, nelayan hingga tokoh-tokoh masyarakat di Brebes.
Popularitasnya yang kian moncer menunjukkan bahwa masyarakat menginginkan perubahan nyata dan merindukan sosok seorang pemimpin yang mampu mewujudkan aspirasi mereka.
“Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya saya untuk mendekatkan diri dengan masyarakat dan memahami kebutuhan mereka. Saya ingin memimpin dengan mendengarkan aspirasi rakyat,” tuturnya.
Emastoni Ezam, yang dikenal sebagai tokoh masyarakat Brebes, menilai Asrofi memiliki potensi perubahan yang besar.
“Asrofi memiliki cara berpikir berbeda dengan kebanyakan orang, dan itu yang saya lihat sebagai kunci untuk mengatasi tantangan yang dihadapi Brebes saat ini. Brebes butuh pemimpin yang mampu membawa perubahan dan saya melihat potensi itu ada pada Asrofi,” jelas Emastoni Ezam.