Warga Menolak, Pekerjaan Proyek U-ditch di Pihak Tigakan

- Reporter

Jumat, 15 November 2024 - 10:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BREBES JATENG, LENSABUMI.COM – Pengerjaan proyek saluran air U-ditch di RT 05 RW 03, Desa Wangandalem, Kecamatan/Kabupaten Brebes, kini kembali dikritik keras warga. Pasalnya, warga menganggap adanya saluran air tersebut justru menghambat aliran air ketika turun hujan.

Warga kurang puas dengan adanya pembangunan U-ditch yang tidak sesuai dengan harapan warga, akhirnya berbuntut panjang sampai pihak kecamatan yang diwakili Sekcam Brebes turun tangan ke lokasi.

Selain itu, warga sekitar saluran air itu menanyakan pekerjaan tersebut, yang tak kunjung diselesaikan. Mereka khawatir banyak anak-anak yang melintas terperosok karena masih banyak U-ditch yang belum ditutup.

Baca Juga :  PSI Brebes Resmi Dilantik, Kaesang Dorong Kemenangan Luthfi-Taj Yasin di Pilgub Jateng

Sekcam Brebes, Kusuma Edi meninjau pengerjaan tersebut, ia berinteraksi dengan warga yang menuntut pengerjaan U-ditch segera diperbaiki dan diselesaikan.

Untuk menyelesaikan permasalahan tersebut, kemudian perwakilan warga dengan pemerintahan desa setempat dengan didampingi Sekcam Brebes melakukan musyawarah di Aula Balai Desa Wangandalem.

Adapun hasil musyawarah bersama dengan Sekcam Brebes, Kusuma Edi, dan kepala Desa Wangandalem, Siswondo serta perwakilan warga didapat kesepakatan bersama.

“Ya Alhamdulillah. Permasalahan yang ada sudah bisa diselesaikan dengan baik dengan musyawarah, yang dihadiri oleh perwakilan warga dan keinginan warga bisa diakomodir, dan akan segera dilaksanakan mulai besok pagi,” kata Kusuma Edi, Kamis (14/11/2024).

Baca Juga :  Sambut HUT ke 76, Polwan Polres Brebes Jalani Pemeriksaan Gaktibplin

Adapun U-ditch yang dinilai warga gagal dalam pengerjaannya, akan dibuat sesuai jalan dengan ditambah adukan atau pemasangan bata untuk menopang tutup U-ditch. Hal itu menurut warga sudah menyalahi RAB dan gambar.

“Air yang menggenang akan tetap menggenang tidak bisa mengalir,” ujar warga, yang tak mau disebut namanya.

Ia juga mengatakan, pengerjaan U-ditch akan dimulai hari Jumat 15 November 2024. Dia tidak ingin pengerjaan tersebut ada dugaan dipihaketigakan, harus swakelola.

“Dan warga tidak mau ada pihak ke tiga seperti saudara Perdana, warga menginginkan swakelola dan kearifan lokal untuk pembangunan desa,” ucap warga.

Berita Terkait

Dua Jalan, Sama-Sama Rusak: Dilema Warga dan Pekerja PT. STJ di Desa Kubangsari Brebes
Masyarakat Bitung Jaya Buat Petisi Menolak Ditiadakannya Pemilihan Ketua RW Di Dusun 01
25 Juta Gaji Dan Tunjangan Bupati Purbalingga Di Serahkan Kakang Mbekayu 2025
Satlantas Polres Kendal Imbau Wajib Pajak Manfaatkan Program Pemutihan Pajak Motor 2025
Tingkatkan Pemahaman Masyarakat, BI Tegal Gandeng Kodim Latih 240 Babinsa
Wabup Brebes Gelorakan Semangat Harkitnas
Progres 92,69%, Program Rumah Tidak Layak Huni Brebes Ditarget Rampung Mei 2025
Wurja Dukung Dzurriyyah Wali songo Capai Cita-cita Bangsa
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 25 Mei 2025 - 08:29 WIB

Dua Jalan, Sama-Sama Rusak: Dilema Warga dan Pekerja PT. STJ di Desa Kubangsari Brebes

Jumat, 23 Mei 2025 - 13:24 WIB

Masyarakat Bitung Jaya Buat Petisi Menolak Ditiadakannya Pemilihan Ketua RW Di Dusun 01

Rabu, 21 Mei 2025 - 11:11 WIB

Satlantas Polres Kendal Imbau Wajib Pajak Manfaatkan Program Pemutihan Pajak Motor 2025

Rabu, 21 Mei 2025 - 07:53 WIB

Tingkatkan Pemahaman Masyarakat, BI Tegal Gandeng Kodim Latih 240 Babinsa

Selasa, 20 Mei 2025 - 15:36 WIB

Wabup Brebes Gelorakan Semangat Harkitnas

Berita Terbaru

Berita

Warga Karangmoncol Ditemukan Meninggal di Sungai

Rabu, 21 Mei 2025 - 16:17 WIB