BREBES, LENSABUMI.COM – Sinergitas untuk meningkatkan prestasi olahraga Kabupaten Brebes semakin gencar antara Pemkab Brebes dengan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI). Kali ini menggandeng Badan Pembina Olahraga Pelajar Seluruh Indonesia (Bapopsi) melalui organisasi keolahragaan Universitas Muhadi Setiabudi (UMUS) Brebes.
Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) Kabupaten Brebes Caridah menyampaikan, pembentukan Bapopsi sedang proses kerja sama dengan UMUS, melibatkan organisasi ke olahragaan mahasiswa.
“Ini menjadi sinergi untuk menguatkan unsur-unsur keolahragaan yang ada di Kabupaten Brebes dalam mempersiapkan atlet Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Tengah,” ucap Caridah mewakili PJ Bupati Brebes Ir Djoko Gunawan MT saat membuka Rapat Kerja Kabupaten (Rakerkab) KONI di Auditorium UMUS, Sabtu (28/12/2024).
Caridah mengatakan, Pemkab Brebes sudah mengapresiasi kinerja KONI terbukti di 2024 memberikan bonus bagi atlet berprestasi. Tadinya anggaran rutin untuk KONI sebesar Rp3 miliar ditambah menjadi Rp5,2 miliar.
“Ini bukti apresiasi dari Pemkab kepada atlet di bawah naungan KONI, makanya untuk persiapan Porprov 2026 mudah-mudahan Brebes bisa naik prestasi dari 26 minimal bisa naik ke urutan 20,” pungkasnya.
Sekretaris umum KONI Provinsi Jateng Ade Oesman menyampaikan, sinergi dari KONI dengan UMUS menjadi hal yang sangat positif karena KONI tidak bisa berdiri sendiri maka keterlibatan pihak-pihak lain itu penting.
“Jadi perlu adanya hubungan kerja sama yang bermanfaat saling menguntungkan satu sama lain, bisa berupa Sumber Daya Manusia (SDM) mahasiswa, ketika ada event di ikutsertakan mereka bisa menimba ilmu dari sisi ke organisasian ke olahragaan,” jelasnya.
Menurut Ade, Rakerkab menjadi momen dalam mempersiapkan kontingen khususnya menjelang Porprov 2026. Tetapi jangan lupa pintu masuknya ada di pra Porprov, untuk itu cabang olahraga (cabor) harus benar-benar dipersiapkan.
Ketua KONI Kabupaten Brebes, Abdul Aris As’ad menyampaikan, memang saat ini prestasi olahraga Brebes masih di bawah rata-rata Jateng, dan masih jauh dari keinginan masyarakat Brebes. Pihaknya fokus persiapan entry point atau pintu masuk Porprov yakni pra Porprov di tahun 2025.
“Kami realistis makanya disiapkan sedini mungkin, baik ke cabang olahraganya, atlet dan pelatih. Karena Januari 2025 kita akan melakukan rekrutmen, mendata calon atlet dan pelatih yang akan dibawa ke pra Porprov,” terang Hada sapaan akrabnya.
Rakerkab, kata Hada, menitikberatkan untuk anggaran 2025 berupa persiapan pra Porprov sehingga bisa membawa atlet lebih banyak dari tahun sebelumnya.
“Semakin banyak atlet yang berlaga di Porprov, semakin banyak kesempatan untuk kita meraih prestasi sesuai cita-cita bersama, dan menjadi titik kulminasi perjuangan seluruh jajaran KONI termasuk masyarakat Brebes di bidang olahraga,” tandasnya.
