Haidar Alwi Kutuk Hasto Kristiyanto yang Dinilai Berupaya Melakukan Pembunuhan Karakter Terhadap Jokowi

- Reporter

Selasa, 9 April 2024 - 09:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LensaBumi.com – Pendiri Haidar Alwi Institute (HAI) yang juga tokoh relawan dan loyalis Jokowi garis keras, R Haidar Alwi mengutuk Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto yang dinilai melakukan percobaan pembunuhan karakter (character assassination) terhadap Presiden Jokowi.

Hal itu, kata R Haidar Alwi, terindikasi dari pernyataan-pernyataan Hasto Kristiyanto yang akhir-akhir ini menyasar pribadi Presiden Jokowi dan keluarganya.

“Saya atas nama relawan dan pendukung garis keras Presiden Jokowi mengutuk keras praktik politik kotor Hasto Kristiyanto yang bertujuan untuk mencoreng reputasi dan nama baik Presiden Jokowi,” tegas R Haidar Alwi, Selasa (9/4/2024).

Satu di antaranya adalah tuduhan bahwa Presiden Jokowi berupaya merebut kursi Ketua Umum PDI Perjuangan dari Megawati Soekarnoputri. Hasto Kristiyanto menyebut Presiden Jokowi mengutus seorang Menteri untuk membujuk Megawati Soekarnoputri agar menyerahkan tampuk kepemimpinan PDI Perjuangan.

“Saya jamin Presiden Jokowi tidak akan merebut kursi Ketua Umum PDIP dengan cara-cara kotor karena beliau sangat menghormati Megawati. Seorang Presiden juga tidak mungkin bertindak sebodoh itu. Memangnya segampang itu untuk menjadi Ketua Umum partai? Tidak,” tutur R Haidar Alwi.

Baca Juga :  Fusion 2024 SMAN 7 Tangsel Sukses Digelar, Pilar: Tahun Ini Lebih Keren!

Setelah dibantah Presiden Jokowi, Hasto Kristiyanto kemudian menantang Presiden Jokowi untuk berjanji di hadapan rakyat bahwa beliau tidak akan merebut kursi Ketua Umum PDI Perjuangan.

“Tidak perlu. Ngapain? Hasto kekanak-kanakan. Itu seperti sumpah-sumpahan anak kecil. Pak Jokowi itu seorang Presiden, bukan Harun Masiku yang bisa diperintah Hasto,” ucap R Haidar Alwi.

PDI Perjuangan memiliki aturan dan mekanisme sendiri dalam memilih Ketua Umum. Sesuatu yang pasti dipahami oleh Hasto Kristiyanto dan Presiden Jokowi sebagai kader lama PDI Perjuangan.

“Kalau struktur partai dari bawah hingga atas menginginkan Presiden Jokowi dan itu sesuai AD/ART PDI Perjuangan, kenapa tidak?” Pungkas R Haidar Alwi.

Baca Juga :  Sebagai bentuk syukur, Grib Jaya Ranting Bitung Jaya adakan acara santunan anak yatim

Menurut R Haidar Alwi, Presiden Jokowi merupakan sosok yang layak untuk menjadi penerus Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan.

Pasalnya, Presiden Jokowi memiliki elektabilitas yang tinggi dan keberadaannya merupakan salah satu alasan terbesar masyarakat memilih PDI Perjuangan dan Capres-Cawapres yang diusungnya.

Buktinya, ketika PDI Perjuangan tidak bersama Presiden Jokowi di Pemilu 2024, perolehan suaranya turun dari 19,33 persen menjadi 16,72 persen. Capres-Cawapres yang mereka usung pun kalah telak dari paslon pemenang Prabowo-Gibran yang mencitrakan dirinya bersama Presiden Jokowi.

“Sesungguhnya PDI Perjuanganlah yang membutuhkan sosok Presiden Jokowi untuk menyelamatkan partainya. Kalau memaksakan Ketua Umum dari trah Soekarno yang tidak sekuat Megawati, PDI Perjuangan akan karam jika tidak boleh dibilang tenggelam di Pemilu berikutnya,” pungkas R Haidar Alwi.

Berita Terkait

Dua Jalan, Sama-Sama Rusak: Dilema Warga dan Pekerja PT. STJ di Desa Kubangsari Brebes
Ciptakan Alat Pencacah Pakan Ternak, Siswa SMAN 2 Brebes Raih Juara Pertama Lomba Krenova Tingkat Kabupaten
Masyarakat Bitung Jaya Buat Petisi Menolak Ditiadakannya Pemilihan Ketua RW Di Dusun 01
Indosat Luncurkan AI Experience Center di Jayapura, Dorong Digitalisasi Papua
Warga Karangmoncol Ditemukan Meninggal di Sungai
25 Juta Gaji Dan Tunjangan Bupati Purbalingga Di Serahkan Kakang Mbekayu 2025
Satlantas Polres Kendal Imbau Wajib Pajak Manfaatkan Program Pemutihan Pajak Motor 2025
Spesialis Curanmor di Halaman Masjid Dibekuk, Pelaku Gasak 18 Motor di Batang

Berita Terkait

Minggu, 25 Mei 2025 - 08:29 WIB

Dua Jalan, Sama-Sama Rusak: Dilema Warga dan Pekerja PT. STJ di Desa Kubangsari Brebes

Jumat, 23 Mei 2025 - 13:31 WIB

Ciptakan Alat Pencacah Pakan Ternak, Siswa SMAN 2 Brebes Raih Juara Pertama Lomba Krenova Tingkat Kabupaten

Jumat, 23 Mei 2025 - 13:24 WIB

Masyarakat Bitung Jaya Buat Petisi Menolak Ditiadakannya Pemilihan Ketua RW Di Dusun 01

Kamis, 22 Mei 2025 - 15:50 WIB

Indosat Luncurkan AI Experience Center di Jayapura, Dorong Digitalisasi Papua

Rabu, 21 Mei 2025 - 16:17 WIB

Warga Karangmoncol Ditemukan Meninggal di Sungai

Berita Terbaru

Berita

Warga Karangmoncol Ditemukan Meninggal di Sungai

Rabu, 21 Mei 2025 - 16:17 WIB